Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Ketika Lepet Jagung Jepara Memikat Hati Puan Maharani

 

Lepet jagung manis

Ketua DPR RI Puan Maharani jatuh hati dengan jajanan khas Jepara, lepet jagung. Kekagumannya pada jajanan pasar ini diunggah dalam akun fanspage pribadinya. 

JEPARA - Pernah mendengar makanan lepet? Sejenis camilan dari beras ketan yang biasa diolah dengan cara dikukus dan dibungkus menggunakan daun kelapa yang mudah ditemui di wilayah Jawa.

Namun, saat saya mengunjungi salah satu booth lomba menu makanan pendamping beras dalam rangkaian acara HUT ke-49 PDI Perjuangan kemarin (10/1/2021), ada lepet dari hasil olahan jagung khas Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.

Ternyata, jagung bisa diproses menjadi beragam jenis makanan yang menggunggah selera ya Pak Bupati Dian Kristiandi  Bayangkan, kalau umbi-umbian yang tumbuh subur di Indonesia bisa menjadi resep unik lainnya. Pasti kuliner nusantara kembali menjadi pasar yang menjanjikan.

Rasa lepet jagung ini enak sekali, gurih, apalagi kalau dinikmati dengan secangkir teh atau kopi di pagi hari. Yuk kita berkreasi dengan hasil bumi, bukan hanya mudah didapat tapi juga murah dan bergizi. Selamat berakhir pekan teman-teman.

Demikian putri Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri menuliskan keterpikatan hatinya pada lepet jagung.

Jajanan ini memang enak hampir semua orang suka. Lepet jagung sendiri banyak dijual di pasar-pasar tradisional di pagi hari. Selain itu biasanya juga dijual sore hari satu paket dengan penjual jagung rebus.

Selain di Jepara, jajanan lepet jagung banyak dijumpai di wilayah Kudus, dan Pati di kawasan lingkar Pegunungan Muria.

Kekhasan lepet jagung adalah bungkusnya yang menggunakan daun jagung sehingga menambah citarasa harum dan manis dalam jajanan ini. (yan)